February 10, 2025

Corporate Nex Hub

Bringing business progress

Jeli Membaca Kebutuhan Pasar – Marketing Sales Agung Podomoro Land Tumbuh 40%

Jeli Membaca Kebutuhan Pasar – Marketing Sales Agung Podomoro Land Tumbuh 40%
Jeli Membaca Kebutuhan Pasar – Marketing Sales Agung Podomoro Land Tumbuh 40%

NERACA

Jakarta-Emiten properti, PT Agung Podomoro Land Tbk (APLN) berhasil mencatatkan marketing sales sebesar Rp980 miliar hingga Juli 2024. Angka ini melonjak sekitar 40% dibandingkan periode yang sama tahun lalu yang hanya mencapai Rp 682 miliar. Informasi tersebut disampaikan perseroan dalam siaran persnya di Jakarta, kemarin.

Kata Justini Omas, Corporate Secretary APLN, keberhasilan ini tidak lepas dari inisiatif seluruh tim perseroan dalam membaca kebutuhan pasar. Meski daya beli masyarakat menurun, APLN berhasil menawarkan solusi dengan skema pembiayaan perbankan atau Kredit Kepemilikan Rumah (KPR) yang mudah diakses.“Ditengah daya beli sebagian masyarakat yang menurun, KPR adalah solusi bagi konsumen untuk memenuhi kebutuhannya terhadap properti. Dukungan pembiayaan KPR dengan suku bunga yang kompetitif menjadi sumber utama penjualan properti APLN tahun ini,” ungkapnya.

Dirinya menambahkan, skema KPR tidak hanya mempermudah konsumen untuk memiliki properti, tetapi juga mempercepat pembangunan proyek APLN. Dampaknya, sektor pendukung properti dan pelaku ekonomi lainnya turut merasakan manfaatnya. Sebagai pengembang dengan pengalaman lebih dari setengah abad, APLN selalu mengutamakan kualitas dalam setiap proyeknya.

Konsep living in style dengan gaya modern, sophisticated, dan elegan menjadi ciri khas yang melekat pada proyek-proyek mereka.“Selain produk yang berkulitas dan landskap hunian yang selaras dengan alam, kami menjaga kepercayaan konsumen melalui serah terima unit seperti yang sudah diperjanjikan. Kami memahami bahwa setiap konsumen ingin segera memiliki dan menempati properti yang telah mereka beli,”ujar Justini.

APLN kini tengah menggarap berbagai proyek seperti Bukit Podomoro Jakarta, Podomoro Golf View, Podomoro Park Bandung, Parkland Podomoro Karawang, dan Borneo Bay Residences di Balikpapan, yang dekat dengan Ibu Kota Nusantara (IKN). Semua proyek ini dirancang khusus untuk memenuhi kebutuhan dan gaya hidup masyarakat yang terus berkembang.

Di paruh pertama 2024, pereseroan berhasil membukukan kinerja keuangan yang memuaskan. Laba komprehensif tercatat mencapai Rp62,2 miliar, berbanding terbalik dengan kerugian Rp53,2 miliar di semester I-2023. Penjualan dan pendapatan usaha per Juni 2024 juga naik tipis menjadi Rp1,89 triliun dari Rp 1,87 triliun di periode yang sama tahun sebelumnya.“Selain mengoptimalkan strategi bisnis, APLN juga terus melakukan efisiensi operasional secara menyeluruh. Upaya ini berhasil meningkatkan laba kotor Perseroan hingga 10% menjadi Rp 729,8 miliar di semester I-2024. Hal ini mencerminkan komitmen kami tidak hanya untuk memperkuat pertumbuhan penjualan, tetapi juga memastikan profitabilitas yang berkelanjutan di tengah kondisi ekonomi yang yang menantang,” kata Justini.

Asal tahu saja, guna menggenjot pertumbuhan penjualan, perseroan akan fokus melanjutkan pengembangan di proyek-proyek eksisting. Corporate Marketing Director APLN, Agung Wirajaya pernah bilang, dengan mempertimbangkan kondisi politik dan dinamika perekonomian Indonesia di tahun ini, APLN optimistis dengan keberlanjutan proyek-proyek eksisting yang tengah dikembangkan oleh Agung Podomoro seperti Kota Podomoro Tenjo, Bukit Podomoro Jakarta, Podomoro Park Bandung, Parkland Podomoro Karawang, dan yang lainnya. 

 


link

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Copyright © All rights reserved. | Newsphere by AF themes.